SELAT PANJANG – KABAR KOMPAS.ID
Dalam rangka mendukung program pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti terhadap kepedulian lingkungan khususnya dalam kegiatan pengelolaan sampah, PT Riau Andalan Pulp And Paper (RAPP) melalui program CSR memberikan bantuan 2 unit motor roda tiga pengangkut sampah.
Penyerahan itu diterima langsung Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H Asmar di Kantor Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Pertanahan dan Lingkungan Hidup (Perkimtan-LH) Kepulauan Meranti, Senin (9/10/2023).
Plt Bupati H Asmar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PT. RAPP yg telah peduli serta mendukung program tata kelola sampah di Kepulauan Meranti.
“Sampah kalau tidak dikelola bisa menjadi sumber penyakit, mencemari lingkungan dan menyebabkan perubahan iklim. Sehingga, menjaga kebersihan lingkungan itu sangat penting, dan itu bukan hanya tugas pemerintah, tetapi kewajiban kita semua,” tegas Asmar.
Plt Bupati juga berharap kepada perusahaan lainnya agar dapat berpartisipasi memberikan dukungan pengelolaan lingkungan melalui program CSR yang ada pada masing masing unit manajemen.
Dia menyebutkan, pengelolaan sampah saat ini telah menjadi urusan penting bagi pemerintah. Dikarenakan berkaitan dengan masalah kesehatan, tambah Asmar, penanganan sampah harus dilakukan secara komprehensif dan bersama-sama.
“Alhamdulillah tahun 2023 ini Pemda Kepulauan Meranti menerima bantuan bajaj, mudah-mudahan tahun depan kita bisa menerima mobil dari PT RAPP,” ujarnya.
Asmar juga menyampaikan, belum lama ini telah mengunjungi Kantor Tanoto Foundation di Jakarta. “Dari pertemuan itu telah disepakati mereka akan turun bersama pihak RAPP, untuk menjajaki kerja sama yang bisa dilakukan,” sebut Asmar.
Stakeholder Relation Manager PT. RAPP untuk Kabupaten Kepulauan Meranti Susilo Sudarman menjelaskan bahwa bantuan becak motor sampah ini untuk menyukseskan Program Kampung Iklim atau ProKlim di Kecamatan Merbau dan Tasik putri Puyu melalui program Community Development sebagai bentuk komitmen Program APRIL 2030 terhadap Iklim Positif.
“Kami bersama Dinas PerkimtanLH akan menginisiasi ProKlim sebagai aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terpadu tingkat tapak di 6 desa, yaitu desa Lukit, Bagan Melibur dan Mayang Sari di Kecamatan Merbau, dan desa Tanjung Padang, Putri Puyu serta Mekar Delima di Kecamatan Tasik Putri Puyu,” jelas Susilo.
Tahun lalu, dua desa binaan PT. RAPP Grup APRIL menerima penghargaan ProKlim Utama dari KLHK yang diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, di Kementerian LHK.
Grup APRIL meluncurkan “APRIL2030” yang terdiri dari serangkaian target spesifik berbasis ilmu pengetahuan yang terdiri dari empat pilar, yakni iklim positif, lanskap yang berkembang, kemajuan inklusif dan pertumbuhan yang berkelanjutan, pungkas Susilo. (****)